HAY FAAAANNNSSS....... udah lama gak posting semenjak insiden ini dan itu, semenjak tragedi ini dann itu, semenjak bencana ini dan itu. sekarang semuanya udah kembali normal, atau bahkan hancur. syudahlah yah gak perlu di sesali, setiap detik udah ada yang menakdirkan dan menggariskan.
lagi pula buat apa memaksakan kehendak kalau rencana yang di atas gak sesuai keinginan kita. yah itulah kehidupan yang rumit, yang hanya memainkan sebuah roda. kadang luap semau hal yang berurusan dengana sal usul kita di ciptakan. Ya Allah seandainya penyesalan bisa di gambarkan, mungkin kanvas dunia gak cukup buat bercerita. untungnya penyesalan itu gak bisa di gambarkan, cuma di rasakan oleh mereka YANG PUNYA PERASAAN.
omong soal perasaan, kadang lucu juga kalo inget PERNAH ada seseorang yang mengagungkanmu, menjagamu sebaik mungkin luar dalam, dan hanya karena takdir yang berkata lain, dia menghancurkan semua yang telah di jaga. wkwk lucu yah, haha in aja. udah biasa, udah terjadi, dan gak perlu di permasalahkan lagi. cuma bisa liat aja kejadian-kejadian di belakang itu kaya iklan drama. gak tau itu bagian iklannya, atau inti dramanya yang gak tau endingnya kayak gimana.
kadang aneh juga kalau ingat kejadian dulu sama sekarang kok bisa kayak gini. dulu itu seakan ada hipnotis yang mengatur semua kehidupanku wkwk, tapi sekarang udah sadar. kayak lagunya gita gutawa yang parasit.
CINTA. wkwk cinta itu tahayul. kalau kita percaya dan lagi demam-demamnya cinta itu muncul, terasa, ada, dan mungkin nyata. tapi kalo kita sadar, sebenernya cinta itu apa sih? emang ada? buat apa? penting? perlu ya punya seseorang yang di sebut cinta kita?
teman hidup itu butuh, penting. tapi gak harus juga jadi pacar, apalagi dengan caranya yang gak wajar atau gak sehat. cukup satu orang yang kita percaya, bisa menjaga dari 0 sampai suatu saat nanti ada bunga yang merekah dari penjagaannya yang ketat. seseorang yang bisa mengerti semua tentang apa arti kamu dalam hidupnya dan seberapa berharganya kamu. bukan seseorang yang memiliki kamu dan apapun tentang kamu. DEVI PUNYA? mungkin, tapi sudahlah di dunia ini gak ada yang bisa di percaya seorangpun.
kehidupan itu kayak kompetisi, kita sama2 di ciptakan buat menang. menang melawan semua yang akan terjadi pada takdir kita masing-masing. jadi, sikap individual itu menurutku oke-oke aja selama kita bisa mengendalikannya dan menangkapnya dengan benar.
DAN SEKARANG sebutan tacik itu kadang memotivasiku untuk hidup menghidupi diri sendiri. mencari kesenangan dengan hasil sendiri. mencari kesibukan dengan usaha sendiri. and i love my live now, my bussiness is everything.
sedikit demi sedikit, tapi terasa berkesan banget menikmati ejeki dari hasil sendiri. love my @DArstore. job gambar numpuk, job maket numpuk, orderan numpuk, itu jadi hari-hari cerah di antara bulan-bulan hujan ini. welcome my new live, be my best friend anytime :*

Semua manusia pasti pernah mengalami perasaan di mana kita merasakan bahwa kita tidak punya siapa-siapa. Merasa bahwa impian-impian kita hancur bahkan tidak ada harapan. Rasa terpuruk ini bermacam-macam tidak terpaku pada sebuah aturan atau level. ada orang yang menganggap bahwa keterpurukan kita hanya sebagian kecil dari keterpurukannya. Tapi, kekuatan hati setiap orang bebeda-beda, jadi jangan menganggap orang yang terpuruk itu lemah. Bisa jadi dia lebih kuat dalam menghadapi cobaannya dibandingkan kamu yang tidak bisa keluar dari permasalahan.
Bicara soal terpuruk, menurutku terpuruk hanya sebuah jeda di mana kita telah mengalami kesenangan dalam waktu tertentu tanpa memikiran resikonya. Tapi bisa juga itu hanya sebuah ujian. Jadi kenapa harus stuck in the moment kalau kita dapat masalah? Kita masih punya orang tua, sahabat, teman, atau pacar. Tapi kalau sudah mentok masih gak tenang, kenapa gak coba curhat sama yang di atas? Itu tuh Si Pengecat Cabe, yaps Tuhan.
Kamu tau kenapa kamu di kasih masalah atau cobaan sama yang di atas? Itu karena kamu udah saatnya naik ke level iman yang lebih tinggi. Gampangannya gini, tiap kamu berhasil menghadapi masalah yanga semakin hari semakin berat, kamu bakal dihadapin ke masalah yang lebih berat lagi. Itu artinya kamu lulus dan siap ke level berikutnya. Tapi setiap masalah punya 2 pilihan. Pilihan yang benar dan pilihan yang salah, maka dari itu sholat istikharah disunnahkan untuk kita kerjakan.
Kalau kita berhasil menghadapi masalah dengan pilihan yang benar, kita akan merasa nyaman dan siap menghadapi corak kehidupan kedepannya. Tapi jika kita mengambil pilihan yang salah, kita akan merasa terpuruk dan stuck in the moment. Jadi hati-hati ya dalam menghadapi masalah. Ada yang bilang, "belajarlah dari kesalahan" tapi menurutku itu gak benar, kita tidak perlu melakukan kesalahan dulu untuk mendapatkan yang benar. Cukup belajar dari kesalahan orang lain, maka kita akan tau yang benar dan yang salah. So, belajar berfikir kritis ya :)

1. Bersihkan wajah

2. Kompres wajah dengan air hangat

3. Pakai masker

4. Bersihkan wajah kembali